Tampilan Baru Penyampaian Pelaksanaan Kegiatan Sosialisasi Reformasi Birokrasi di Lingkungan Sekretariat Kabinet

Salah satu isu yang ada pada Biro Akuntabilitas Kinerja dan Reformasi Birokrasi adalah permasalahan terkait penyebaran Work Plan RB. Kurang optimalnya diseminasi kegiatan Reformasi Birokrasi sebagai media informasi dan internalisasi RB menyebabkan ketidaksesuaian dalam mengumpulan evidence dari hasil pelaksanaan 1 tahun, munculnya protes terkait permintaan evidence yang berulang-ulang, menghambatnya proses evaluasi di akhir tahun karena ketidakpahaman pejabat/pegawai yang seharusnya menjadi tanggungjawab bersama sehingga menimbulkan proses administrasi yang tidak tertib. Serta, masih banyak juga pejabat/pegawai yang mendatangi langsung Biro AKRB untuk sekedar bertanya apa yang harus dilakukan dalam kegaitan Work Plan RB.

Penyebaran informasi menggunakan infografis dilakukan sebagai salah satu upaya dalam mengikuti Era-Industri 4.0. Bentuk pengembangan atau inovasi dalam penyampaian informasi yang cakupannya dapat menjangkau seluruh pejabat/pegawai di lingkungan Sekretariat Kabinet, tetapi juga mampu menarik minat untuk menerima dan mempelajari informasi terkait Work Plan RB Setkab.

Informasi mengenai Work Plan RB atau kegiatan RB dalam waktu 1 tahun pada dasarnya sudah dijelaskan di dalam Perseskab No. 2 tentang Work Plan RB untuk pejabat/ pegawai di Lingkungan Sekretariat Kabinet. Namun nyatanya, permasalahannya masih banyak pejabat/pegawai yang belum memahami kegiatan atau perubahan apa yang harus dilaksanakan karena beberapa faktor. Pertama, Work Plan RB tersusun dari beberapa peraturan yang berbeda serta adanya masukan terkait Area of Improvement (AoI) sehingga membutuhkan usaha yang cukup besar untuk memahami semuanya. Kedua, adanya keengganan untuk membaca peraturan yang berisi banyak tulisan. Ketiga, Work Plan RB tidak terinfokan secara benar sampai ke level bawah, dengan kata lain merata kepada seluruh pejabat/pegawai.

Setelah dilakukannya analisis, salah satu penyebab terjadinya permasalahan adalah tidak adanya media informasi yang menarik serta mudah dipahami. Pembuatan infografis tentang Work Plan RB di lingkungan Sekretariat Kabinet diharapkan dapat menjadi solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut. Adanya tampilan baru berbentuk infografis ini diharapkan berdampak positif terhadap Biro AKRB nantinya dalam memberikan perubahan baru yang dimana informasi tersampaikan secara maksimal.

Infografis ini mempertimbangkan audience yang artinya, informasi yang hendak disampaikan dengan cepat, jelas, presisi dan efisien. Karena, infografis yang baik adalah yang mampu diterima oleh segala tingkat kecerdasan.

Hal ini juga merupakan  bentuk penyampaian informasi yang menggunakan media komunikasi untuk penyebaran informasi yang lebih luas, Penggunaan Media Social, serta website Reformasi Birokrasi Sekretariat Kabinet. Secara keseluruhan outcome dari kegiatan aktualisasi ini bukan hanya meningkatkan pemahaman pejabat/pegawai, namun dapat menunjang peningkatan nilai Reformasi Birokrasi Sekretariat Kabinet yang sekarang berada di level “A” menjadi “AA”.